Sabtu, 13 Juni 2015

Ne GADIS
Gadis, perempuan, wanita, cewek dan padusi adalah kata dengan satu genre yang sama artinya. Apapun sebutan untuk gadis tetap wanita. Tetap itu perempuan jika berbicara tentang cewek. Aku akan bicara gadis saja karena sebutan untuk kesemuanya sama.
Dalam agama ku sejak lahir gadis diberi kehormatan, diberi kelebihan yang tidak diberikan kepada laki-laki. Begitu juga dengan budaya ku, gadis lebih di lindungi dan diberi tempat ternyaman dalam posisinya. Mendidik dan membesarkan seorang gadis mendapatkan janji rasul ku. Seperti yang diriwayatkan Ibn. Abbas bahwa Rasulullah, SAW bersabda:
Barang siapa yang diamanahi Allah seorang putri, bila mati tidak ditangisi, dan bila hidup di didik secara baik akan mendapat jaminan surga (Felix y. Siauw, yuk berhijab: 2013)
Berapa banyak gadis dimuka bumi ini? Berapa banyak yang sudah dimuliakan? Bahkan jumlah gadis zaman sekarang dua kali lebih banyak disbanding laki-laki. Banyaknya jumlah gadis, sebanyak itu pula tipe gadis di dunia ini. Seperti kategori gadis kelaki-lakian, gadis yang setengah gadis, gadis yang benar-benar gadis, gadis yang gadis, dan gadis yang tidak gadis.
Berdasarkan kodratnya sebagai seorang gadis banyak hal yang serba dilakukan para gadis saat ini. Seperti
1.       Gadis yang serba dilarang
Tidak boleh keluar malam
Tidak boleh makan terlalu banyak
Tidak boleh tertawa terbahak-bahak
Tidak boleh berlebihan terhadap apapun
Tidak boleh bergosip
Tidak boleh curi-curi pandang
Tidak boleh ini ini
Tidak boleh itu itu
2.       Gadis yang serba harus
Harus bisa memasak
Harus bisa merawat diri
Harus menjaga kecantikan
Harus bisa membereskan pekerjaan rumah
Harus berlemah-lembut
Harus menjaga sikap
Harus ini ini
Harus itu itu
Gadis yang serba seperti ini dan seperti itu terlihat canggung dan memaksa diri untuk menjadi gadis. Namun memang sudah kodratnya seorang gadis bersikap selayaknya gadis. Tidak melenceng dari hal-hal yang membuatnya tenggelam dalam kelakuannya sendiri.
Banyak sekali gadis yang disepelekan entah karena perangainya yang banyak, entah karena lelaki yang tak paham akan gadis. Seperti pelecehan yang selalu tentang gadis. Gadis yang seperti apa? Gadis yang memancing laki-laki untuk berbuat yang diinginkannya. Gadis yang memmberi kesempatan kepada laki-laki untuk berbuat yang diiinginkannya. Pembudakan tentang gadis yang  tidak diperhatikan dan dijajah laki-laki. Gadis nakal yang menyenangkan laki-laki. Astagfirullahalngazim,
Dalam budaya ku, gadis bagaikan telur. Jika retak, rusak, atau pecah sedikit saja maka akan berkurang nilainya. Sepatutnya gadis tau akan nilai itu. Sepatutnya gadis menjaga kehormatan diri sendiri. Sepatutnya menjada atas kesucian, kodrat, kehormatan dan keutuhan dirinya.  Seorang Gadis telah diberi kelebihan  seperti pujian agama ku.
“dunia itu perhiasan dan sebaik-baiknya perhiasan dunia adalah wanita sholeha” (HR.Muslim)
Keep istiqamah gadis sholeha. :) 

Assalamualaikum.wr.wb